Kamis, 28 Oktober 2010

Apa Manfaatnya Kita Mempelajari Ilmu Sosial Dasar di Perkuliahan?

Akhir-akhir ini banyak universitas-universitas di Indonesia sudah mulai menerapkan ilmu sosial dasar sebagai mata kuliah softskill. Apa itu softskill? Softskill adalah suatu kemampuan yang akan didapat oleh siswa dalam hal hubungan antar sesama dalam kehidupan sehari-sehari. Melalui softskill ini diharapkan juga para mahasiswa untuk bisa bergaul dengan benar dan baik terhadap lingkungan sekitarnya.

        Nah, muncul lagi sebuah pertanyaan seperti ini: Kenapa sih harus ada yang namanya mata kuliah ilmu sosial dasar ini? Kompetensi apa yang diharapkan melalui mata kuliah ini? Sebelum kita menjawab lebih lanjut, ada baiknya kita mengetahui tujuan dari ilmu sosial dasar itu sendiri. Tujuan yang paling utama atau kompetensi yang diharapkan ketika mempelajari ini adalah memberikan pengetahuan dasar dan pengertian umum kepada mahasiswa tentang konsep-konsep yang dikembangkan untuk mengkaji gejala-gejala sosial yang terjadi di sekitarnya. 

Ilmu sosial dasar ini, walaupun bukan mata kuliah utama, tapi sifatnya wajib. Kenapa? Karena mata kuliah ini ditujukan supaya kita dapat aktif di tengah-tengah lingkungan kita saat ini maupun di masa yang akan datang nanti. Mata kuliah ini bukanlah suatu disiplin ilmu tetapi lebih merupakan kajian yang sifatnya multi atau interdisipliner (Membuat seorang atau beberapa mahasiswa menjadi mahasiswa yang berdisiplin dan berpikir dewasa).

Nah, jangan memandang kalau mata kuliah ini tidak berbobot, tetapi lihatlah dampak yang akan ditimbulkan apabila kita mempelajari ini di dalam perkuliahan. Jika kita mempelajari dan mempraktekkan dengan sungguh-sungguh mata kuliah ini, maka kita dapa memiliki tingkat kepekaan social yang tinggi terhadap lingkungan sosialnya. Selain itu, kita bisa memiliki kepedulian sosial dalam menerapkan ilmunya di dalam masyarakat. Sangat penting sekali bukan? Kita adalah makhluk social, yang tidak bisa hidup dengan hanya sendirian saja. Kita perlu bersosialisasi dengan orang lain juga. Oleh sebab itu, ktia harus mempelajari kehidupan sosial di tengah-tengah dunia ini seperti apa dan bagaimana cara kita untuk dapat menjaga hubungan sosial ini tetap harmonis dan baik.

“Penelitian membuktikan bahwa manusia apabila dikurung di dalam sebuah ruangan yang luas dengan berbagai macam benda yang diinginkan dan ditinggal sendirian, ia tetap merasa tidak tenang dalam hidup meskipun semua benda yang diinginkannya telah tersedia karena rasa kesepian itu. Kesimpulannya adalah manusia tidak bisa hidup sendirian.”




*Sumber: http://massofa.wordpress.com/category/mkdu/ dengan beberapa pengubahan.

Share/Bookmark

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank you for your comment.I'm really appreciate it.